Minggu, 28 Maret 2010

hamil itu seperti ramadhan

***
Saat indah bersama kehamilan.. hihi..

AlhamduliLLah bisa merasakan yang namanya keindahan ini..
Barangkali banyak juga perempuan yang melalui kehamilannya dengan berjuta penyesalan dan malah kapok.
Ada teman saya yang kapok hamil, karena ketika dia hamil-lah suaminya mulai bertingkah 'macam-macam' dan ketauan 'asli'nya.. heuheu..kasihan.

Ketika hamil rasanya seperti ramadhan. Segala ingin dijaga.. mulut, mata, tangan, kaki, dan pikiran, semua ingin dijadikan baik. Percaya penuh bila janin bisa mendengar dan merasakan apa yang didengar, diucapkan, dan dirasakan ibunya.
Terbukti juga pada Arif dan Sofi yang karakternya persis seperti saya ketika hamil mereka.

Tak heran bila Arif sekarang menjadi anak yang senang bertanya dan cukup kritis. Lha hamil-hamil dibawa tugas akhir, sidang dan wisuda. Grasa grusu nya dan rariweuhnya memang mirip seorang mahasiswa yang dikejar deadline.
Dan tak heran pula bila Sofi jadi anak yang kalem dan cenderung nyantei, hampir tanpa masalah.. karena saat saya hamil dia, saya jadi ibu rumah tangga sejati dan hanya mengurus pernak pernik pengurusan SIA.

Mau gimana anakku yang ketiga ini?
Ya saya mesti lebih baik lagi. Harus lebih baik lagi dalam segala hal.
Karena saya tidak mau meninggalkan generasi yang lemah fisik dan mentalnya.
Insyaa Allah.

***

Tidak ada komentar: