Kamis, 30 September 2010

rindu menulis

***
Rindu menulis, rindu menggerakkan jari ini di atas keyboard. Itu saja motivasi saya menulis kali ini. Khawatir kemampuan saya mengetik sepuluh jari luruh. Khawatir gak bisa lagi melepas penat dengan menulis dan mengucapkan do'a-do'a dan harapan saya di blog ini.

Buku yang di antara bab-nya memuat tulisan saya, rupanya telah terbit. Peduli amat.. haha.. Tujuan saya menulis bukan untuk diterbitkan, apalagi untuk dapat duit. Pure hanya untuk melepas beban hati saja. Laku sukur, gak laku biarin aja.

Ke depannya mudah-mudahan bisa lebih sering lagi menulis. Menulis apa saja, dan tentu saja tak sekedar update status. Semoga bermanfaat untuk saya sendiri. Dan semoga Allah ridha.

***

Minggu, 19 September 2010

kenal diri

***
Pernahkah kamu merasa tiba-tiba sedih?
Bangun, sedikit beraktifitas, dan tiba-tiba saja merasa sedih...
Dicari penyebabnya, ternyata masalah sepele.
Dan berikutnya kamu akan bahagia dengan cara mudah, oleh hal-hal yang sepele pula.

Sangat perlu untuk bisa mendeteksi perasaan, dan apa penyebabnya.
Seperti halnya Sofi yang kelas 1 SD itu diajari gurunya mengenal rasa.
Tiga saja: senang, sedih dan marah, dengan gambar emoticon masing-masing.
Tentu saja dia tidak berhenti di belajar mengenal perasaan... tapi juga mencari penyebabnya. Setelah dicari penyebab dari setiap rasa, kemudian cari solusi biar semua bisa netral kembali dan tidak lebay.

Mengenali perasaan dan mengenali tabiat diri adalah proses berulang dalam hidup. Kita pelajari seumur hidup sejak kita hanya bisa menangis dan tertawa saat bayi untuk menyatakan kesedihan dan kegembiraan kita.
Dengan segala proses belajar yang berulang itu kita mestinya tak menjadi orang yang mudah meledak ataupun berlebihan dalam susah maupun senang.

Dalam diskusi dengan seorang teman mengenai perilaku masing-masing, kami menyimpulkan bahwa mengenal diri itu amatlah penting. Kalau tau sesuatu itu adalah kesenangan sesaat dan kelak akan menyusahkan, maka janganlah dilakukan.
Bila kamu harus melakukan sesuatu yang tidak disukai tapi itu akan menghasilkan sebuah kebahagiaan, maka lakukanlah segera.

Saya hidup sudah lama. Cukup banyak hal yang telah saya kenali dalam diri, sehingga saya mestinya tau segala penyebab dan solusi.
Mestinya saya tau apa yang harus dan tidak boleh dilakukan.
Mestinya saya tak perlu berlebihan dalam segala hal.

Sofi pun diajari tentang kelebihan dan kekurangannya. Saya beri beberapa contoh apa saja kelebihan dan kekurangan dia.
Di lain waktu Sofi minta tali bajunya dibetulkan.
Saya tanya.. "Sofi belum bisa ya naliin ini?"
Dan dia jawab.. "Ayolah Mi.. ini kan kekurangan Sofi..." :))

Apa kekurangan dan apa kelebihan saya mestinya sudah saya hafal dengan benar. Dan mestinya saya juga tau apa yang harus saya perbuat untuk menghadapinya.

Gak boleh lagi ada istilah geje, karena mestinya semua sudah jelas untuk manusia seumur saya.
***

Kamis, 16 September 2010

tulisan sofi

***
Pooh bangun pagi huahem ngantuk juga bangun pagi mandi ah.. Tingtong bel berbunyi buka pintu ia membuka pintu oh tigger
Masuk masuk ada apa Tigger ini besok kita mau salam salaman oh iya ya sudah ya aku mau mandi dulu o.. iya da...h
huh mengganggu saja Pooh mengambil handuk lalu byuuur badan Pooh basah ah pakai sabun baru ah sret..Pooh membuka sabunnya Srekgosrek Pooh menyabuni dirinya Lalu huf Yur! dingin Lalu Pooh mengambil baju baru hahahay keren bukan
Lalu Pooh bermain ke luar Pooh bermain bersama Piglet Hahaha! Seru seru asyik
Pooh capek sudah dulu ya bay huh minum ah glek glek aeh baca buku ah baca ini saja buku kamus inggris MM
A...tok tok bruk Roo Ada apa Ibuku ulang tahun ke 33 cepat datang! iya iya Tet n bruk bruk kejutan Kanga iya Pooh silahkan masuk ye! Seru teman teman Pooh Selamat ulang tahun kami ucapkan hayo Kanga tiup lilinnya! Fuhhh ye! Teriak Pooh dan teman-temannya kecuali Roo.

Terimakasih semuanya hayo kita bagi-bagi kue kata Kanga ye! Semua bersorak nyam nyam
Kata Pooh sudah ya..! Aku mau pulang kata Pooh.
Lalu Pooh Pulang huah.. ngantuk tidur ah sudah malam
Pooh berbaring huuuu! pooh tertidur Tok Tok! Pooh Pooh oh.. Pooh tidak ada Ya sudah padahal penting kata Tigger huuuh
Pagi nya huh mimpi yang sangat indah oh iya kan mau salam salaman Pooh cepat cepat berganti baju dan sarapan pagi
Semua sudah siap Pooh Pooh kata teman teman Pooh iya lalu Pooh keluar lalu semua mulai Pooh juga mereka salam ke rumah eyore ke rumah Piglet dan ke rumah Roo semua minum Glek glek glek... Semua bubar ke rumah Rabbit untuk sodakoh
Ya sudah aku ikut! Pooh berlari ke rumah Rabbit oya uang uang sudah ada di saku celana Pooh berlari sekuat tenaga Sesampai di rumah Rabbit Pooh segera masuk rumah Rabbit ye! Pooh datang! Sorak teman temannya
Pooh memasukkan uang itu hip hip hore! Bagus Pooh kata Piglet Lalu Pooh pulang. Sesampai di rumah Pooh makan siang dan minum madu yang sedap sekali Saat jam delapan malam Pooh Baca buku baru bla bla bla Pada jam sepuluh malam Pooh gosok gigi srik srik huh
Sesaat lagi iya berbaring di tempat tidur kesayangannyalalu huhuhu... iya tertidur nyenyak sekali TAMAT
***

Jumat, 10 September 2010

ulang tahun pas lebaran.. lucu juga.. xixi

***
Hanya ada satu tanggal Islam yang diingat banyak orang, yaitu 1 Syawal.
Buktinya banyak sekali orang lupa kalau sekarang 10 September, hari ulang tahun saya.
Mamah aja lupa... hihi...

Jadi maklumlah, kalo ibu mertua saya juga lupa... padahal beliau biasanya paling pertama sms saya ngucapin selamat ulang tahun.
Dan sobat dekatku juga lupa, padahal biasanya dia gak pernah absen ngucapin happy birthday sejak belasan tahun lalu...
Udah mah sama saya sengaja gak dipampang di fb ntu tanggal lahir.

Wkwkwk....

Sedih? Gak lahhh... kayak anak kecil aja ultahnya pengen diselametin.
Toh gak ada sunnahnya juga ultah dihappyin.

Hari ini malah saya senyum-senyum sendiri melihat tampang ibu mertua saya yang 'merasa bersalah' saat nyadar kalo saya ulang tahun, pas saya pamit mau silaturahim ke ortu (gara-gara dihebohin adek iparku dan Arif tuh).

Hahaha...

Jujur saya sendiri lebih inget lebarannya ketimbang ulang tahunnya.
Dan tak bisa dipungkiri saya bahagia banget ada segelintir saudara dan teman-teman saya yang gak lupa mendo'akan saya di hari yang Fitri dan Vitriani ini...

Buat Nia, adek iparku, makasih dah ngehebohin .. hihi..
Buat Teh Belli, kakak iparku yang cantik yang gak pernah lupa ultahkuw..
Buat Rena, makasih wallpostnya, meni semangat.
Buat Ipin, makasih dah nelpon dan ngedo'ain macem-macem...
Buat Listika Mira, makasih dah sms dan mendo'akan
Buat Bony, makasih juga dah sms .. berkesan banget malah... hehe...

Semoga Allah mengabulkan do'a teman-teman.. dan semoga terkabul juga apa yang menjadi keinginan dan cita-cita kalian..

Buat yang lain... saya gak ngarep kok ada yang sebegitu ingetnya sama ultah saya. Toh kalau kalian 'ultah di fb' pun, saya gak pernah posting apa-apa di wall kalian, maap suka malezzzz :)

Mari kita selalu mendo'akan sahabat, bila kita sedang ingat padanya, kapanpun dan di manapun :)

***

Kamis, 09 September 2010

lebaran datang tepat pada waktunya

***
Manusia seperti saya setelah dipikir-pikir memang selalu butuh momen.
Sesaat saja, sebentar saja, untuk melakukan sesuatu yang berbeda. Melakukan sesuatu yang mengakhiri sesuatu atau melakukan sesuatu untuk memulai sesuatu.

Ramadhan, adalah momen. Waktunya sebentar yaitu satu bulan saja.
Lebih? Jangan...

Allah Yang Maha Mengetahui, pastilah tau bila sudah menginjak hari ke 21 dan seterusnya berpuasa, bolehlah kita bilang kalau kita sudah sedikit kehilangan semangat.
Yang membuat semangat, apa coba? Karena kita sering menyebut hari ke-21 dan seterusnya itu adalah 'sepuluh hari terakhir'. Adanya sebuah akhir.. itu yang membuat kita semangat untuk berlomba memperbanyak amal. Karena Ramadhan, kita sadar ternyata cuma sebentar. Syukurlah Ramadhan bosan, Lebaran tiba.

Lebaran adalah sebuah momen juga, bagi kebanyakan orang Indonesia, untuk saling bermaaf-maafan. Bersilaturahim kepada handai taulan dan sanak famili. Dan untuk makan-makan. Fakir miskin pun bersuka cita dengan zakat fitrah yang telah ditunaikan orang-orang berada.
Cukup satu hari? Cukup...
Hari raya lebih dari satu hari bukan hari raya namanya. Jadi bukan momen namanya.
Libur yang menyertai lebaran pun cukuplah 10-15 hari saja.
Lebih dari itu? Jangan...

Bosanlah rasanya bila tiap hari kita 'ujug-ujug' minta maaf. Suami istri pun yang kata A Agym mah mesti minta maaf tiap hari sebelum tidur, pasti kalau tiap hari teuing mah ya basi lah.

Maka...
yuk kita manfaatkan momen apapun yang lewat di hadapan kita untuk membuat diri ini lebih baik dan lebih baik lagi, terutama momen lebaran yang telah lewat, dan momen lebaran esok hari. Dan momen ulang tahun yang bertepatan dengan momen lebaran. Hehe.

Selamat Idul Fitri teman-teman.TaqobbalaLlahu minna wa minkum. Semoga Allah menerima semua amal saya dan amal kalian. Semoga Ramadhan kemarin membawa perubahan yang signifikan bagi kualitas diri. Karena hidup ini pun adalah sebuah momen. Tapi sayang, tak cukup sadar kita bahwa suatu saat momen hidup ini akan berakhir juga.

Tiga puluh tiga tahun pertama untuk hidup saya,
yang belum tentu bisa tamat hingga tiga puluh tiga tahun kedua.
Semua pasti berakhir jua.

Ridhai hamba, ya Rabb... berkahi hamba pada sisa umur yang ada..

***